SISTEM EKSKRESI PADA MANUSIA
Sistem ekskresi adalah pembuangan zat sisa metabolisme tubuh dengan organ ekskresi atau pembuangan zat sisa yang sudah tidak diperlukan oleh tubuh lagi.
Alat-alat ekskresi pada manusia:
1. Ginjal
2. Kulit
3. Hati
4. Paru-paru
1. GINJAL
◇ merupakan alat ekskresi pertama pada manusia yang berfungsi menyaring darah, darah yang disaring berupa zat-zat sisa yang tidak diperlukan oleh tubuh lagi, kemudian dikumpulkan dalam bentuk urine.
Manusia mempunyai sepasang ginjal yang terletak di sebelah kiri dan kanan ruas tulang pinggang di dalam rongga perut.
◇Bagian-bagian ginjal, terdiri atas 3 bagian, yaitu:
1. Kulit ginjal (korteks)
2. Sumsum ginjal (medula)
3. Rongga ginja
◇Proses pembentukan urin:
A. FILTRASI (PENYARINGAN )
Darah yang banyak mengandung zat sisa metabolisme masuk ke dalam ginjal melalui pembuluh arteri ginjal (arteri renalis). Cairan tubuh keluar dari pembuluh arteri dan masuk ke dalam badan malpighi. Membran glomerulus dan kapsul Bowman bersifat permeabel terhadap air dan zat terlarut berukuran kecil sehingga dapat menyaring molekul-molekul besar. Hasil saringan (filtrat) dari glomerulus dan kapsul Bowman disebut filtrat glomerulusatau urin primer. Dalam urin primer masih terdapat air, glukosa, asam amino, dan garam mineral.
B. REABSORSI (PENYERAPAN KEMBALI)
Reabsorpsi terjadi di tubulus kontortus proksimal. Hampir semua gula, vitamin, asam amino, ion, dan air diserap kembali. Zat-zat yang masih berguna tadi dimasukkan kembali ke dalam pembuluh darah yang terdapat di sekitar tubulus. Hasil reabsorpsi berupa filtrat tubulus atau urin sekunder. Urin sekunder mengandung air, garam, urea, dan pigmen empedu yang memberi warna dan bau pada urin.
C. AUGMENTASI
Di tubulus kontortus distal, beberapa zat sisa seperti asam urat, ion hidrogen, amonia, kreatin, dan beberapa obat ditambahkan ke dalam urin sekunder sehingga tubuh terbebas dari zat-zat berbahaya. Urin sekunder yang telah ditambahkan dengan berbagai zat tersebut disebut urin. Kemudian, urin disalurkan melalui tubulus kolektivus ke rongga ginjal. Dari rongga ginjal, urin menuju ke kantung kemih melalui saluran ginjal (ureter).
D. PENGLUARAN URIN
Jika kandung kemih penuh dengan urin, dinding kantong kemih akan tertekan. Kemudian dinging otot kantong kemih meregang sehingga timbul rasa ingin buang air kecil. Selanjutnya, urin keluar melalui saluran kencing (uretra).
◇Fungsi ginjal
Mengatur keseimbangan air dan garam.
Menyaring darah.
Pembuangan sampah nitrogen dan kelembihan garam dalam bentuk urea.
Mengatur keseimbangan asam/basa darah.
◇ Kelainan dan ganguan pada ginjal
1. Gagal ginjal
2. Batu ginjal ( benda keras yang sering ditemukan di dalam saluran ginjal )
3. Anuria ( kegagalan ginjal mengekresi urine )
4. Hematuria ( urine mengandung darah )
2. KULIT
2. KULIT
■ Fungsi kulit sebagai berikut :
1. Alat pengeluaran keringat.
2. Melindungi tubuh dari serangan bakteri dan sinar matahari.
3. Sebagai tempat menyimpan kelebihan lemak.
4. Sebagai indra peraba dan perasa.
5. Pengatur suhu tubuh
6. Sebagai tempat untuk mengubah pro vitamin D menjadi vitamin D dengan bantuan sinar matahari.
■ Bagian- bagian kulit terdiri atas 3 lapisan :
1. Kulit Ari ( epidermis )
kulit ari terdiri atas 2 lapisan yaitu lapisan malphigi dan lapisan tanduk.
> lapisan malphigi merupakan lapisan yang hidup. Lapisan ini mengandung vigman yang berfungsi memberi warna kulit dan berfungsi melindungi kulit dari sengatan sinar matahari yang berlebihan.
> lapisan tanduk yaitu lapisan yang mudah mengelupas dan lapisan ini tidak mengandung pembuluh darahdan saraf.
2. Kulit Jangat
Bagian dari kulit jangat sebagai berikut
> pembuluh kapiler berfungsi memberi makanan kepada akat rambut.
> kelenjar keringat menghasilkan keringat yang selanjutnya diangkut melalui saluran keringat melalui permukaan kulit.
> kelenjar minyak mengahasilkan minyak untuk meminyaki rambut.
> kantong rambut terdapat akar rambut dan batang rambut.
> ujung-ujung saraf indera terdiri dari indera perasa panas, dingim, nyeri, dan peraba.
3. Jaringan pengikat bawah kulit.
> pada jaringan ini banyak mengandung lemak yang bergungsi sebagai makanan cadangan. Sebagai penahan panas tubuh, melindungi tubuh bagian dalam terhadap benturan.
■ Faktor-faktor yang mempengaruhi pengeluaran keringat.
1. Aktifitas tubuh meningkat.
2. Suhu lingkungan tinggi.
3. Goncangan emosi
4. Rangasangan saraf simpatik, karena emosi yaitu memperkecil keluarnya keringat, sebab terjadi penyempitan pembuluh darah.
■ Kelainan dan penyakit pada kulit
1. Biyang keringat
2. Jerawat
3. Eksim penyakit kulit yang kronis, menyebabkan kulit bersisik, gatal, berwarna kemerah-merahan.
3. HATI
》Hati merupakan kelenjar terbesar pada manusia berwarna merah tua, hati mempunyai 2 fungsi sebagi alat sekresi dan ekskresi, arti sebagai alat sekresi karena menghasilkan empedu, sedangkan sebagai alat ekskresi karena mengeluarkan sel-sel darah yang rusak dan zat sisa yang dihancurkan dalam limpa.
》 Fungsi hati
1. Sebagi alat pengeluarn
2. Mengatur kadar gula dalam darah
3. Menghasilkan zat warna empedu
4. Menyimpan gula dalam bentuk glikogen
6. Membuat vitamin A yang berasal dari pro. Vitamin A
4. PARU-PARU
● Paru-paru adalah sebagai organ yang berfingsi sebagai alat pernapasan dan berfungsi sebagai alat ekskresi. Berfungsi sebagai alat ekskresi karena paru-paru mengeluarkan karbon dioksida dan uap air.
>> untuk membuktikan pada proses pernapasan dihasilkan karbon dioksida yaitu dengan cara menghembuskan napas ke dalam air kapur, jika air kapur yang semula jernih berubah menjadi keruh itu berarti pernapasan tersebut mengandung karbon dioksida.
>> untuk membuktikan bahwa kita bernapas menghasilkan uap air, yaitu dengan cara menghembuskan napas ke permukaan kaca, jika kaca suram itu berarti udara yang kita hembuskan mengandung uap air.
1. Alat pengeluaran keringat.
2. Melindungi tubuh dari serangan bakteri dan sinar matahari.
3. Sebagai tempat menyimpan kelebihan lemak.
4. Sebagai indra peraba dan perasa.
5. Pengatur suhu tubuh
6. Sebagai tempat untuk mengubah pro vitamin D menjadi vitamin D dengan bantuan sinar matahari.
■ Bagian- bagian kulit terdiri atas 3 lapisan :
1. Kulit Ari ( epidermis )
kulit ari terdiri atas 2 lapisan yaitu lapisan malphigi dan lapisan tanduk.
> lapisan malphigi merupakan lapisan yang hidup. Lapisan ini mengandung vigman yang berfungsi memberi warna kulit dan berfungsi melindungi kulit dari sengatan sinar matahari yang berlebihan.
> lapisan tanduk yaitu lapisan yang mudah mengelupas dan lapisan ini tidak mengandung pembuluh darahdan saraf.
2. Kulit Jangat
Bagian dari kulit jangat sebagai berikut
> pembuluh kapiler berfungsi memberi makanan kepada akat rambut.
> kelenjar keringat menghasilkan keringat yang selanjutnya diangkut melalui saluran keringat melalui permukaan kulit.
> kelenjar minyak mengahasilkan minyak untuk meminyaki rambut.
> kantong rambut terdapat akar rambut dan batang rambut.
> ujung-ujung saraf indera terdiri dari indera perasa panas, dingim, nyeri, dan peraba.
3. Jaringan pengikat bawah kulit.
> pada jaringan ini banyak mengandung lemak yang bergungsi sebagai makanan cadangan. Sebagai penahan panas tubuh, melindungi tubuh bagian dalam terhadap benturan.
■ Faktor-faktor yang mempengaruhi pengeluaran keringat.
1. Aktifitas tubuh meningkat.
2. Suhu lingkungan tinggi.
3. Goncangan emosi
4. Rangasangan saraf simpatik, karena emosi yaitu memperkecil keluarnya keringat, sebab terjadi penyempitan pembuluh darah.
■ Kelainan dan penyakit pada kulit
1. Biyang keringat
2. Jerawat
3. Eksim penyakit kulit yang kronis, menyebabkan kulit bersisik, gatal, berwarna kemerah-merahan.
3. HATI
》Hati merupakan kelenjar terbesar pada manusia berwarna merah tua, hati mempunyai 2 fungsi sebagi alat sekresi dan ekskresi, arti sebagai alat sekresi karena menghasilkan empedu, sedangkan sebagai alat ekskresi karena mengeluarkan sel-sel darah yang rusak dan zat sisa yang dihancurkan dalam limpa.
》 Fungsi hati
1. Sebagi alat pengeluarn
2. Mengatur kadar gula dalam darah
3. Menghasilkan zat warna empedu
4. Menyimpan gula dalam bentuk glikogen
6. Membuat vitamin A yang berasal dari pro. Vitamin A
4. PARU-PARU
● Paru-paru adalah sebagai organ yang berfingsi sebagai alat pernapasan dan berfungsi sebagai alat ekskresi. Berfungsi sebagai alat ekskresi karena paru-paru mengeluarkan karbon dioksida dan uap air.
>> untuk membuktikan pada proses pernapasan dihasilkan karbon dioksida yaitu dengan cara menghembuskan napas ke dalam air kapur, jika air kapur yang semula jernih berubah menjadi keruh itu berarti pernapasan tersebut mengandung karbon dioksida.
>> untuk membuktikan bahwa kita bernapas menghasilkan uap air, yaitu dengan cara menghembuskan napas ke permukaan kaca, jika kaca suram itu berarti udara yang kita hembuskan mengandung uap air.
informasi ini juga dikutip di sumber:
http://www.wirahadie.com/2015/07/sistem-eksresi-pada-manusia-ginjal-hati-kulit-paru-paru-pembahasan-lengkap-beserta-fungsinya.html
Sekian dari saya tentang sistem ekskresi, semoga bermafaat. Jika ada salah kata mohon dimaafkan yaa. Ingat like & comment. Terimakasih :):)
